Langsung ke konten utama

6 Cara Berterima Kasih dalam Bahasa Jepang



Konnichiwa!

Pada kesempatan kali ini, kita akan belajar ungkapan bahasa Jepang dasar yang cukup penting saat kita bertemu dengan orang Jepang. Mungkin beberapa tomodachi yang sudah belajar bahasa Jepang tahu ungkapan ini, tapi tidak ada salahnya kita review ya. Sekalian juga belajar budayanya, nih tomodachi.

Nah kata apakah itu?

Yang pertama. Jejejeng!

“Terima kasih.”

Yak. Simple dan sederhana, namun sangat bermakna saat diucapkan.
Ada beberapa cara untuk mengatakan ‘terima kasih’ dalam bahasa Jepang. Kita mulai dari yang kasual dulu, ya. :)



どうも
Doumo.

Doumo adalah cara paling simple dan cepat untuk mengucapkan terima kasih. Biasanya digunakan ketika bersama teman dekat dan di beberapa kondisi informal. Untuk kondisi formalnya lebih baik kita menggunakan apa?

ありがとうございます。
Arigatou gozaimasu. 

 Panjang, ya? Sebenarnya Arigatou saja pun tidak apa-apa, namun gozaimasu menambahkan tingkatan kesopanan si pembicara. Di Jepang, tingkat kesopanan sangatlah penting, untuk membedakan situasi si pembicara. Percayalah, saat kita mengatakan doumo pada atasan kita, itu awkward banget, tomodachi. *pengalaman pribadi*.

Jadi, arigatou gozaimasu bisa ditemui saat suasana bekerja, meeting bersama klien, atau sering didengar saat berada di toko-toko di jepang. Saat tomodachi membeli sesuatu, “Arigatou gozaimasu” biasanya terdengar setelah itu.

Mau yang lebih sopan lagi? Ada dongs.

どうも ありがとう ございます。
Doumo arigatou gozaimasu.

Persatuan antara dua kata tadi. Saat dua frase tersebut bergabung, tingkat kesopanannya jadi sangat maksimal. Biasanya digunakan saat tomodachi sangat bersyukur akan sesuatu. Untuk orang yang sangat baik telah membantu tomodachi. Doumo arigatou gozaimasu.

Yang terakhir adalah ‘Sankyu’. さんきゅ

Untuk yang sering nonton drama dan anime jepang, pasti sudah tidak asing lagi dengan kata ini. Sankyu berasal dari Thank you dalam bahasa Inggris. Karena di huruf jepang tidak ada pelafalan ‘th’, jadinya berubah menjadi ‘s’. Biasanya dipakai dalam suasana kasual dan bersama teman atau keluarga.

Tapi hati-hati nih. Sankyu artinya bisa berubah sesuai kondisi dan situasi. Artinya bisa ‘san: tiga’ dan ‘kyu: sembilan’. Atau bahkan ‘sankyuu’ juga bisa berarti ‘cuti kehamilan’. Disesuaikan dengan intonasinya, maka  makna kata bisa berubah.

Mengucapkan ‘maaf’ sebagai ganti terima kasih. Bisa juga.
Kadang-kadang, orang jepang juga menggunakan ‘maaf’ sebagai ganti terima kasih.

すみません。Sumimasen.

Ekspresi ini digunakan saat tomodachi sangat berterima kasih dengan effort atau usaha yang dilakukan seseorang. Misalnya saat tomodachi tidak sengaja menjatuhkan sapu tangan dan ada orang lewat yang mengejar tomodachi untuk mengembalikannya. Kita menggunakan kalimat ini.

すみません。Sumimasen.

Maksudnya, maaf dan terima kasih. Maaf sudah merepotkan. Terima kasih karena sudah mengembalikan.

Bagi orang jepang, dosa terbesar adalah merepotkan orang lain, bahkan untuk hal-hal sepele. Karena itu, ungkapan ini sangat berguna saat tomodachi ingin bersyukur dan meminta maaf sekaligus. Biasanya sumimasen ini digunakan untuk situasi formal. Saat tomodachi menghadapi orang yang baru dikenal, orang tidak dikenal, atasan, atau klien, bisa menggunakan kata ini.

Kalau untuk sesama teman, bagaimana?

ごめん。Gomen. Atau Gomen, ne. ごめんね~

Mungkin agak aneh, ya. Kok minta maaf untuk berterima kasih. That’s actually how the culture works. Karena orang Jepang sopan banget, mereka tidak ingin menyebabkan ketidaknyamanan terhadap orang lain. Nah mudah-mudahan kita bisa terbiasa, ya. :)

Oke~ sampai di sini dulu ungkapan bahasa jepang dasarnya. Semangat terus belajar bahasa jepang dan budayanya, ya. Ganbate kudasai!

Regards
Anin

Komentar

Postingan populer dari blog ini